Hidroponik Series : Mengenal Rockwool

http://media.hydroponics.net/images/rock.gif

Rockwool adalah sebuah media pertumbuhan pada perkebunan yang dibuat dari bahan-bahan alami Batu Basalt dan Kapur. Keduanya kemudian dilelehkan pada suhu 1600° C ke dalam sebuah lahar yang dialirkan ke dalam ruangan berputar yang besar, yang mana lahar ditarik ke dalam serat seperti "Permen Kapas". Jika anda pernah mengunjungi sebuah gunung berapi, anda mungkin sudah pernah melihat serat-serat ini terbang di sekitar gunung berapi. Suatu ketika serat-serat itu berputar, mereka termampatkan menjadi sebuah mat yang kemudian dipotong menjadi papan dan kubus. Pengerasan Rockwool hanya dari serat-serat yang tidak termampatkan. Prosesnya sangat efisien, memproduksi 37 cubik kaki bulu domba dari 1 cubik kaki batu. Rockwool dari api membuat produk secara kimiawi dan biologi lembam dan menciptakan media pertumbuhan yang ideal untuk hidroponik. Hal itu dikembangkan di Denmark pada awal 1970an, rockwool menjadi media produksi utama tanaman dan tumbuhan di Eropa dan Amerika Utara.
Rockwool Comes In Many Shapes And Sizes
Media pertumbuhan perkebunan Rockwool utamanya tersedia dalam 2 format utama. Pertama, sebagai lempeng keras, blok dan kubus dikenal sebagai produk "bonded" karena serat-seratnya disatukan bersama sebuah "gluing" atau agen perekat yang membuat mereka kaku dan rapuh. Inilah format utama untuk industri tanaman dan tumbuhan. Kedua, rockwool tersedia sebagai granulate hidrofilik dan hidrofobik yang sangat baik dan konsisten sebagai penyerap air atau penolak air. Format ini dapat digunakan sebagai sebuah komponen dalam variasi media lumut tanpa tanah atau penggabungan dasar tanah untuk meningkatkan kemiringan dari tanah liat yang padat atau tanah pasir yang tipis.
Rockwool Is Widely Used For Cut-Flower ProductionRockwool Stimulates Vigorous Root GrowthRockwool Slabs Are Excellent For Vegetable Production
Produk-produk yang sudah terbentuk tersedia dalam berbagai jenis dan bentuk yang dapat disesuaikan dalam banyak penggunaan. Karakteristik yang paling penting dari bentuk rockwool terletak dalam kenyataan bahwa hal itu memperbolehkan penanam untuk berespon cepat terhadap fluktuasi dalam lingkungan akar tanaman. Rockwool menjadi sebuah media yang keras berarti bahwa serat-serat rockwool tidak mengubah atau membatasi ketersediaan nutrisi bagi tanaman. Karena CEC (Kapasitas Pergantian Kation) yang nol, materialnya dapat melepaskan "salts" ke semua pupuk. Dalam kasus ini, rockwool memiliki kapasitas menyerap hampir nol untuk air, yang menyebabkan lebih banyak air tersedia untuk tanaman ketika dibandingkan dengan media tanpa tanam yang diproduksi. Dari total jumlah larutan nutrisi yang diterapkan ke dalam sebuah papan rockwool, hanya 2% yang tersedia untuk kebutuhan tanaman. Media organik seperti lumut dan abu, memiliki 65% kapasitas menyimpan air dan hampir 4-8% larutan nutrisi diserap untuk material dengan struktur koloid dan oleh karena itu tidak tersedia untuk tanaman. Disebabkan keunikan pori-pori dari rockwool, hal itu dapat dengan mudah menerima volume besar dari larutan nutrisi tanpa meninggalkan susunan air. Setelah terendam, papan, balok atau kubus akan disalurkan secukupnya, dalam waktu yang singkat, sehingga 40-50% ruang pori-pori diisi oleh air. Secara sengaja dilepas dari papan dengan larutan nutrisi yg lebih karena hal itu dapat digunakan sebagai sebuat alat untuk mengontrol kesehatan tanaman dan merawat kondisi pertumbuhan secara optimal dalam daerah akar.
Multiblocks
Multiblocks didesain untuk bibit dan memotong perkembangan berikutnya untuk "blocking on" menjadi blok-blok pertumbuhan yang lebih besar. Multiblocks adalah sebuah sistem pertumbuhan yang berjenis model berdiri bebas. Bentuk V seara individual "cells" dalam sebuah multiblok membuat masukan udara lebih efektif, hal ini lebih baik untuk akar dibandingkan dengan blok-blok sendirian. Semua multiblok memiliki ukuran 1,4 inchi dan standar masukan udara 10x20.
Miniblocks
Miniblok digunakan dan mencegah pertumbuhan juga seperti multiblok. Bedanya adalah Miniblok bentuk kubus dan dibungkus dalam plastik yang tahan terhadap sinar UV putih pada keempat sisinya yang membantuk menjaga kelembapan. Blok ini juga dapat ditransfer menjadi Growblok dengan menyobek plastik dan melubanginya pada bagian atas dari Growblok. Miniblok tersedia dalam kantong yang berisi 2 strip, masing-masing strip terdapat 15 blok.
Growblocks
Growblok digunakan untuk menabur atau "blocking on" dari Multiblok dan Miniblok untuk tanaman-tanaman yang ditinggikan. Hanya akar atau tunas dalam blok yang kecil dan dicangkokan ke blok yang lebih besar ketika akar mulai keluar dan akar tanaman akan menuju ke blok yang lebih besar. Blok sendiri terbungkus dalam plastik yang tahan terhadap UV di keempat sisinya dan disuplai melalui potongan yang baik. Dasar dari Growblok beralur untuk menaikkan dengan seragam dan melengkapi drainase guna mencegah pembusukan akar. Jika tanaman mulai tumbuh akar dalam salah satu Growblok, anda dapat meletakkan blok tepat diatas papan dan membiarkan akar tanaman menuju papan atau anda dapat meletakkan kubus diatas masing-masing. Hal ini dapat digunakan untuk berbagai ukuran variasi lebar antara 3-4 inchi dan ke atas sampai 4 inchi. Growblok bekerja sangat baik di Sistem Hidroponik Ebb and Flow atau Drip.
Slabs
Slab/Papan adalah produk berharga untuk memanen sayuran. Mereka tersedia terbungkus dengan wadah polietilen yang tahan terhadap UV dengan penggunaan yang mudah. Struktur yang spesial memungkinan dengan lingkungan sejenis akar tanaman dapat dengan cepat menjelajahi seluruh volume pertumbuhan pada awalnya. Distribusi air dan nutrisi juga lebih seragam dan menyediakan volume penyerapan oleh akar secara efektif dalam jumlah besar dibandingkan sebelumnya. Slab tersedian dengan panjang 36 inchi dan tinggi 3 inchi dan memiliki 2 ukuran yang berbeda dalam lebar. Slab 6 inchi cocok untuk tanaman yang tidak membutuhkan kapasitas penyerapan yang sangat besar. Slab 8 inchi utamanya untuk tanaman yang besar seperti mentimun yang membutuhkan dasar yang kuat dan stabil serta kapasitas penyerapan yang besar. Slab mudah digunakan, hanya dengan melubangi pada bagian atas slab dan membuat celah pada dasar plastik slab untuk drainase.
Rockwool Granulates
Butiran Rockwool dapat digunakan sendiri dalam pot atau campuran dasar organik. Butiran penyerap air dapat digunakan sebagai sebuah pengganti media tanah yang mana media tersebut dengan cepat kehilangan air seperti pada produksi anggrek dan bromeliad atau dalam kasus dimana transmisi penyakit lewt tanah terjadi dengan cepat. Tambahan butiran penyerap air untuk tanah mencampur pada volume 20-50% meningkatkan kapasitas penahan air dan udara, meningkatkan umur pertumbuhan dan tempat tanaman. Hal tersebut direkomendasikan untuk penggunaan sendiri atau campuran dengan butiran penolak air, tergantung dari rasio udara atau air yang dibutuhkan. Butiran penolak air digantikan aerator seperti perlite dan stirofoam. Butiran rockwool tidak akan pecah pada campuran tanah, hal tersebut berbeda  dengan perlite atau vermiculite dan mereka dapat tahan terhadap panas dari sterilisasi dimana strirofoam meleleh. (M-ANT)

Ditranslate dan diedit dari hydroponics.net

Please Share and Comment ↓

Related Posts

Previous
Next Post »