Media Tanam Vertical Garden




Di era serba modern sekarang ini, tata kota maupun pengembangan arsitektur taman kota kini siap beralih ke pemanfaatan media tanah vertikal yang mana menggabungkan konsep tanaman menyatu dengan bangunan. Merancang vertical garden bukan suatu angan-angan, apalagi perkembangan  media tanam semakin berfareatif. Tinggal disesuaikan saja dengan budget yang dimiliki. Apa yang Anda bayangkan dalam pembuatan vertical garden? Kesulitan konstruksi dan sistem penyiramannya? Lantas, bagaimana cara menanamnya dan media tanam yang harus digunakan?
Pada prinsipnya sistem penanaman pada vertical garden tidak berbeda dengan penanaman pada umumnya. Asalkan segala kebutuhan tanaman terpenuhi, maka tanaman akan tumbuh secara optimal. Mungkin kita pernah terheran-heran dengan sistem penanaman hidroponik, di mana tanaman bisa tumbuh dengan sangat subur tanpa menggunakan media tanah sama sekali. Rahasianya, unsur hara tanaman (pupuk) disuplai dengan melalui penyiraman tanaman. Akar tanaman menancap pada berbagai jenis media tanam yang digunakan. Di mana media tersebut hanya berfungsi sebagai alat untuk berpegangan akar tanaman sehingga bisa menopang tubuh tanaman. Sebenarnya sistem penanaman pada vertical garden pun identik dengan sistem hidroponik. Semua kebutuhan nutrisi tanaman disuplai melalui penyiraman tanaman. Berbagai bahan bisa digunakan sebagai media untuk tempat akar mencengkeram dan menopang tubuh tanaman. **(tabloidnova)

Vertical Garden atau kebun vertikal seperti menyalahi kodrat dimana tanaman umumnya tumbuh secara horisontal. Namun, solusi ini menjadi jawaban penghijauan di lahan-lahan terbatas akibat pertumbuhan kota. Vertical Garden mulai dikenalkan pada tahun 1994 oleh ahli botani Perancis bernama Patrick Blanc. Blanc berpendapat tak semua tumbuhan membutuhkan tanah dalam keadaan tertentu. Dengan pengaturan dan perancangan khusus, tanaman menjelma indah menjadi kebun di seluruh bangunan.

Tentunya keindahan sebuah Vertical Garden tergantung kepada imajinasi dan kreativitas para arsitek lansekap, pengetahuan tentang jenis tanaman dan pertumbuhannya sangat dibutuhkan dalam mendesain sebuah dinding yang kosong. Dan kreasi Vertical Garden ini dapat dilakukan pada ruang luar (exterior) maupun ruang dalam (interior).(r.a)





Please Share and Comment ↓

Related Posts

Previous
Next Post »