REVOLUSIILMIAH.COM - Pernahkah Anda membayangkan bahwa uang 6,8 Milyar Rupiah hanya untuk membeli sebuah kepala ikat pinggang, bukan satu ikat pinggang penuh tapi hanya kepalanya saja. Harga yang fantastis untuk sebuah kepala ikat pinggang, meskipun kalau kita perhatikan seksama, harga segitu memang pantas untuk barang yang satu ini. Tahukah Anda siapa yang membuat barang semahal itu dan mengapa harganya sampai sefantastis itu? Simak liputannya.
Calibre R822 Predator. |
Calibre R822 Predator
Calibre R822, itulah namanya. Calibre R822 Predator merupakan kepala ikat pinggang yang dibuat Roland Iten, perusahaan di Jenewa, Swiss. Sesuai namanya, "Predator" memang ditujukan untuk membabat kepala ikat pinggang lainnya yang dijual di pasaran. Maklum saja, karena Calibre R822 Predator dijual seharga USD 550 ribu atau Rp 6,8 miliar, tanpa sabuk lo ya. Dengan harga fantastis tersebut membuat Calibre R822 Predator jadi kepala ikat pinggang termahal sedunia.Asalan mengapa harganya mahal adalah bahannya yang tidak main-main, yakni terbuat dari emas putih murni 18 karat dan titanium. Beratnya yang 145 gram itu dihiasi 387 potongan berlian dengan total 14,15 karat. Selain itu yang membuatnya sangat mahal juga karena desainnya yang inovatif dan rumit. Dengan memiliki 167 komponen, kepala ikat pinggang tersebut mirip jam tangan Swiss yang tersohor atas kerumitan desainnya. Kreatornya juga mengklaim bahwa mereka membekalinya dengan teknologi membersihkan diri sendiri, meminimalisir kepala sabuk terbuka sendiri dan mudah diatur dengan satu tangan. "Hanya ada 3 kepala sabuk Predator yang akan diproduksi eksklusif untuk memastikan tidak ada yang menyamai," tutur perwakilan perusahaan. "Kadang dibutuhkan waktu hingga 6 bulan untuk menghasilkan desain elegan seperti kreasi aslinya."
Roland Iten dikenal sebagai perusahaan pertama membuat sabuk ikat pinggang mekanis pada 2003. Jika Predator dirasa terlalu mahal, Roland juga memberikan pilihan lain yang dikatakannya "lebih murah" yaitu seri Raptor seharga USD 60 ribu atau setara Rp 748 juta.
Maukah Anda membeli barang tersebut meskipun Anda memiliki uang sebanyak itu? Mungkin kalau untuk modal usaha kan jauh lebih baik bukan? Namun, itu tergantung masing-masing dan sesuai selera. Yang pasti, keberanian dan kreativitas nya lah yang perlu kita hargai. (rolanditen/M-ANT)
Jangan lewatkan :
- Unik, 5 Hewan Paling Kecil di Dunia
- 5 Milyader Dunia yang Paling Dermawan
- 5 Remaja Pembunuh Tersadis di Dunia