Penanganan Cedera Mata Pada Anak

REVOLUSIILMIAH.COM - Kasus cedera mata pada anak sering terjadi terutama jika pengawasan orang tua terhadap anak berkurang. Keaktifan seorang anak juga dapat menjadi penyebab terjadinya cedera mata. Berikut beberapa hal yang sebaiknya dilakukan orang tua dengan membawa anak segera ke IGD atau Pusat Pelayanan Kesehatan Setempat :
  1. Cedera mata akibat sebuah benda, seperti potongan gelas atau logam yang menanjap di mata
  2. Mengalami gangguan penglihatan
  3. Pupil yang tidak rata
  4. Nyeri sekali pada mata
  5. Keluar darah dari mata
  6. Merasa mual dan muntah setelah terjadi cedera
  7. Kontak dengan larutan kimia

revolusiilmiah.com - Penanganan mata pada bayi harus hati-hati
Penanganan mata pada bayi harus hati-hati. (Foto : pucebebe)

Penanganan Iritasi Cedera Mata Ringan pada Anak

Mata yang mengalami iritasi ringan dapat dilakukan penanganan awal dengan langkah-langkah sebagai berikut :
  1. Bersihkan tangan Anda sebelum melakukan penanganan.
  2. Cegah sang Anak untuk menggaruk-garuk mata
  3. Bersihkan bagian mata. Caranya posisikan anak sebaik mungkin dengan mata menghadap ke bawah dengan posisi mata terbuka untuk mengeluarkan benda yang membuat iritasi pada mata. Alirkan air dengan perlahan-lahan ke dalam mata sampai benda dalam mata keluar, dapat diulangi sampai 2 kali. Apabila benda dalam mata masih tidak dapat keluar, segera bawa ke IGD terdekat.

Penanganan Awal Benda yang Menusuk Mata

Apabila ada Benda yang menusuk mata, langkah yang perlu dilakukan adalah :
  1. Tutup bagian mata yang tertusuk dengan kain kasa halus, jangan menekan dan mengambil bagian benda yang menusuk.
  2. Segera Bawa ke IGD terdekat untuk penanganan lebih lanjut.

Penanganan Luka Lecet Ringan di Sekitar Mata

Lalu bagaimana penanganan jika ada luka lecet ringan di sekitar mata? Berikut hal yang perlu dilakukan :
  1. Hentikan Perdarahan. Perdarahan yang timbul harus segera dihentikan. Caranya dengan menggunakan kasa steril dan ditekan dibagian luka, kurang lebih 5-10 menit atau sampai perdarahan berhenti/minimal.
  2. Bersihkan Luka. Setelah perdarahan terhenti, bersihkan dengan air bersih/steril bagian di sekitar mata sambil mata ditutup dengan kain halus yang steril/bersih.
  3. Tutup Bagian Luka. Bagian luka yang sudah bersih kemudian diberi salep antibiotik dan ditutup dengan kasa steril. Ganti kasa setiap hari. Hati-hati penggunaan salep antibiotik jika luka sangat dekat dengan mata.
  4. Minum Antibiotik dan Penghilang Nyeri. Berikan Obat Antibiotik dan Penghilang Nyeri jika diperlukan, seperti Amoxicillin (Antibiotik, Hati-hati untuk anak kurang dari 6 Bulan), Parasetamol (Penghilang Nyeri).

Silakan tanyakan pada kolom komentar jika ada pertanyaan terkait bahasan yang sudah saya uraikan.

Penulis : dr. Agung HW
Editor : OKW

Please Share and Comment ↓

Related Posts

Previous
Next Post »