Salatiga-Salam Sehat
Selamat Siang pembaca setia Revolusi Ilmiah, Penyakit TB merupakan salah satu penyakit yang menular. Pengobatannya pun haruslah intesif. Pada kesempatan kali ini, kami akan membahas mengenai tips bagaimana cara mencegah penularan TB, terutama terhadap penderita TB supaya penyebaran penyakit TB ini dapat dicegah dengan baik dan benar.
Salah satu pencegahan utama dalam penularan penyakit TB adalah menemukan dan mengobati pasien TB, sehingga adanya skrining pemeriksaan TB terutama bagi pasien yang mengalami batuk lebih dari 2 minggu perlu untuk dilakukan, semakin cepat menemukan kasusnya semakin baik dalam pengobatannya.
Berikut tips cara pencegahan penularan TB menurut promkes RI 2010:
1. Minumlah Obat TB secara lengkap dan teratur sampai sembuh. Apabila ada pasien dengan diagnosis positif TB sebaiknya diobati sampai tuntas, jangan sampai ada yang terlewatkan, untuk mencegah terjadinya resistensi bakteri.
2. Pasien TB harus menutup mulutnya pada waktu bersin dan batuk (baca juga cara batuk/bersin yang benar) karena pada saat bersin dan batuk ribuan hingga jutaan kuman TB keluar melalui percikan dahak. Oleh karena itu perlu kita mengetahui cara batuk dan bersin yang benar, karena selain menjaga kesehatan, juga masalah etika dalam kehidupan sosial.
3. Hati-hati terhadap penyebaran kuman TB melalui percikan dahak yagn dikeluarkan saat bicara, batuk dan bersin. Diperkirakan saat Bicara 0-200 kuman. Saat Batuk 0-3500 kuman dan saat Bersin 4500-1000000 kuman TB. Sehingga, pasien TB dan lawan bicara ataupun keluarga dekat, harus tetap berhati-hati untuk menjaga diri, bukan berarti pasien TB harus dikucilkan, tetapi bagaimana supaya penyebaran kuman TB ini bisa dicegah, salah satu contohnya dengan penggunaan masker.
4. Tidak membuang dahak di sembarang tempat, tetapi dibuang pada tempat yang khusus dan tertutup. Misalnya dengan menggunakan wadah atau kaleng tertutup yang sudah diberi antiseptik/karbol atau pasir, selanjutnya ditimbun dalam tanah. Hal tersebut berdasar karena sifat penyebaran kuman TB yang droplet infection, sehingga tidak boleh dibuang seenaknya saja.
 |
| Akibat Merokok |
5. Menjalankan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), diantaranya : Menjemur peralatan tidur, membuka jendela dan pintu setiap pagi agar udara dan sinar matahari dapat masuk, Membuat aliran udara (ventilasi) yang baik dalam ruangan, hal tersebut dapat mengurangi jumlah kuman di udara ditambah dengan sinar matahari langsung dapat mematikan kuman, Makan makanan bergizi, Tidak merokok dan minum minuman keras, Lakukan aktivitas fisik/olahraga secara teratur, Mencuci pakaian makan dan minum dengan air bersih, mengalir dan menggunakan sabun, Mencuci tangan dengan menggunakan air bersih, mengalir dan menggunakan sabun. PHBS ini penting, selain mencegah penularan TB juga berguna untuk kesehatan pasien secara umum.
Demikian 5 Tips bagaimana cara pencegahan penularan TB, semoga kita dapat memberikan masukan baik terhadap pasien TB maupun terhadap diri kita sendiri supaya kita dapat mencegah penularan TB yang sangat infeksisus dan menular serta memerlukan pengobatan dalam jangka waktu relatif lama (kurang lebih 6 bulan). Semoga bermanfaat. Tetap Semangat dan Jaga Kesehatan. (M-ANT)
2 Komentar
Write KomentarMari kita sukseskan Indonesia bebas TB...
ReplySepakat, Bebas TB Hidup berkualitas...
Reply