REVOLUSIILMIAH.com - Anjing merupakan salah satu mahkluk hidup yang dekat dengan dengan kehidupan manusia. Kelebihan yang dimilikinya terkadang digunakan oleh manusia untuk membantu tugas atau pekerjaan mereka, mulai dari Indra penciuman, "Keamanan" sampai dengan Penyelamatan terhadap pemiliknya. Binatang ini memang terkenal dengan kesetiaan yang tinggi terhadap pemiliknya, bahkan dia berani mati demi keselamatan pemilik atau tuannya. Melatih anjing pun cenderung lebih mudah dibandingkan dengan manfaat yang diperoleh darinya. Mengenai anjing sebagai tim penyelamat, baru-baru ini telah diuji manfaat anjing untuk menyelamatkan orang yang tenggelam sampai dengan kedalaman 500 meter dibawah laut.
Anjing dilatih untuk berenang guna penyelamatan. (Foto : doglifejackethq) |
Alat Khusus
Anjing dapat menyelang sampai 500 meter mulai dikembangkan oleh Peneliti di Rusia. Hal yang diangkat adalah mengenai Teknologi Pernafasan Cair pada Anjing, seperti dilansir rbth.
Pernafasan tersebut memungkinkan untuk mengisi cairan khusus yang kaya akan oksigen di paru-paru, sehingga dapat memasok kebutuhan oksigen dalam tubuh. Dengan pasokan yang cukup, maka kemampuan menyelam pun akan semakin lebih baik.
Tujuan dari teknologi tersebut utamanya adalah dalam rangka menyelamatkan kru kapal selam yang selama ini di bawah laut. Kita mengetahui bahwa rusia sering mengirimkan kapal selamnya di lautan untuk kepentingan penelitian dan pertahanan.
Lebih lanjut lagi cairan di paru-paru yang memasok tubuh dengan oksigen, para kru kapal selam dapat dengan cepat muncul ke permukaan dan dapat menghindari penyakit akibat kompresi (perubahan tekanan yang mendadak) air laut.
"Kami melihat seekor anjing duchshund yang ditempatkan di sebuah bejanan air besar dengan wajah yang menghadap ke bawah. Kami marah melihat bagaimana anjing diperlakukan seperti itu, ia seperti ditenggelamkan. Ia menghabiskan 15 menit di bawah air." Tulis salah seorang responden yang menyaksikan eksperimen tersebut. "Ternyata, paru-paru anjing tersebut diisi dengan cairan yang kaya akan oksigen sehingga membuatnya mampu bernafas di air. Ketika anjing dilepas, sepertinya ia sedikit lesu namun beberapa menit kemudian di kembali berperilaku normal."
Penelitian itu dikembangkan oleh Institut Riset Kesehatan Kerja Rusia. Mulanya pada binatang Tikus dan kecil lainnya, namun kemudian dikembangkan pada Anjing.
Baca juga : Unik, 5 Hewan paling kecil di Dunia
Baca juga : Unik, 5 Hewan paling kecil di Dunia
Menurut Peneliti Vitaly Davydov (Wadir Pelaksana Yayasan Riset) mengatakan bahwa "Pada tahap ini Anjing sudah mampu bertahan di air selama setengah jam dalam kedalaman hingga 500 meter. Bahkan semua binantang baik-baik saja dan mampu bertahan di bawah air dengan baik."
"Sebenarnya konsep pernafasan cair sudah diketahui dan diajukan beberapa dekade sebelumnya, namun tak ada yang mengetahui penerapan praktisnya." lanjut Davydov. Meskipun demikian, saat ini para peneliti masih menemui beberapa masalah yaitu : Bagimana menyuntikan pada tubuh dan mengeluarkan karbon dioksida, serta tantangan utama yaitu Tantangan Psikologis karena supaya dapat bernafas di air, seseorang harus rela tenggelam terlebih dahulu. (OKW/rbth)