Potensi Besar Pertanian Indonesia


Revolusi Ilmiah
Revolusi Ilmiah - Salam Sehat
Indonesia adalah negara agraris, sektor pertanian mendominasi kegiatan perekonomian pedesaan. Di Indonesia terdapat lebih dari 70.000 desa yang potensi pertanian cukup baik untuk menggerakan perekonomian masyarakat. Pertanian sendiri menjadi pangsa pasar tenaga kerja yang cukup besar. Walaupun ditiap tahunnya mengalami penurunan jumlah tenaga kerja pertanian. Dimana angkanya mencapai 38,69 juta orang di tahun 2010 dan kini turun sebesar menjadi 35,54 juta orang di tahun 2014 (bppsdmp.deptan.go.id). 

Sesungguhnya potensi ini bisa didayagunakan guna meningkatkan kemakmuran masyarakat. Ketrampilan dan pengetahuan pelaku sektor pertanian juga perlu ditingkatkan, agar pengelolaan lahan pertanian menjadi lebih efektif dan optimal. Selain itu, strategi pemasaran hasil produk pertanian menjadi hal yang penting untuk dikuasai oleh pelaku sektor pertanian. Adapun berikut adalah beberapa potensi sektor pertanian di Indonesia.

1. Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura

Revolusi Ilmiah

Pertanian ini banyak berkembang di Indonesia. Jenis tanaman pangan yang dikembangkan yaitu padi, jagung, kedelai, kacang-kacangan, ubi-ubian, dan sagu. Sementara untuk tanaman hortikultura yang dikembangkan seperti tanaman sayur-sayuran meliputi, bawang daun, bawang merah, bawang putih, kentang, wortel, tomat, dsb. Sedangkan tanaman seperti buah-buahan meliputi, mangga, durian, sawo, rambutan, pepaya, semangka, nanas, salak, pisang dan beberapa buah-buahan untuk obat.

2. Perkebunan

Revolusi Ilmiah
Jenis tanaman perkebunan yang dibudidayakan di pedesaan dapat di kelompokan menjadi 2 jenis yaitu tanaman semusim dan tanaman tahunan. Jenis tanaman tahunan yang dibudidayakan antara lain, karet, kelapa sawit, cokelat, kopi, teh, kina, dan tebu. Potensi perkebunan karet, Indonesia menjadi nomer 2 setelah Malaysia.

3. Perikanan

Revolusi Ilmiah

Indonesia memiliki garis pantai sepanjang 81.000 km. Luas lautnya sendiri diperkirakan mencapai 5,8 juta km persegi. Potensi sumber perikanan diperkirakan sebesar 6,26 juta ton pertahun dengan berbagai macam ikan. Yang terdapat di perairan Nusantara sekitar 4,4 juta ton pertahun. Sedangkan diperairan ZEEI mencapai 1,86 juta ton pertahn. Dari jumlah potensi alami laut tersebut yang boleh diambil sebesar 5,0 juta ton pertahun.

4. Peternakan

Revolusi Ilmiah
Secara umum, potensi peternakan yang ada di Indnesia dapat dikelompokan menjadi 3 macam yaitu, peternakan hewan besar, peternakan hewan kecil, peternakan unggas. Hewan ternak yang dibudidayakan dalam peternakan hewan besar contohnya adalah sapi, kerbau, dan kuda. Untuk peternakan hewan kecil seperti, domba, kambing, babi, dsb. Sedangkan dari peternakan unggas memelihara seperti itik dan ayam. Potensi peternakan hampir menyebar diseluruh daerah Indonesia. Terutama di pedesaan dengan dukungan kondisi iklim dan alam yang memadahi.

Demikianlah potensi sektor pertanian di Indonesia. Sunggu besar bukan potensi yang dimiliki negara kita? Namun sayang hal itu belum dapat dimanfaatkan secara benar untuk kemakmuran rakyatnya. Ayo Beralih Profesi Mmenjadi Petani. (Bent)

Sumber Referensi : (Desaku Masa Depanku, 2007)
Gambar : 1, 2, 3, 4, 5

Please Share and Comment ↓

Related Posts

Previous
Next Post »