Revolusi Ilmiah - Salam Sehat
Mencret atau Diare didefinisikan sebagai sebuah penyakit yang menyebabkan tinja atau feses berubah menjadi lembek atau cair dengan frekuensi 3 kali ataupun lebih dalam waktu 24 jam. Menurut data Riskesdas 2007 Diare menjadi penyebab utama kematian bayi (31,4%) dan balita (25,2%). Penyebab diare diantaranya :
- Infeksi. Infeksi yang sering menyebabkan diare diantaranya : Infeksi Virus (Rotavirus), Bakteri (E. Coli, Salmonella, Shigela dan Vibrio colerae), Parasit (E. histolytica, Giadia Lambdia, Cacing askaris) dan Jamur (Candida).
- Gangguan Penyerapan Nutrisi (Malabsorpsi). Malabsopsi misalnya pada kasus Intoleransi laktosa, Malabsorpsi lemak dan Malabsorpsi protein.
- Keracunan Makanan.
- Immunodefisiensi atau Kekurangan Kekebalan Tubuh. Imunodefisiensi terjadi pada penyakit-penyakit sistemik yang mengganggu sistem kekebalan tubuh, semisal HIV/AIDS.
- Stres dan Depresi. Stres dan Depresi merupakan salah satu gangguan psikologis yang bisa menyebabkan diare. (Baca juga : 9 Penyebab dan cara mengatasi stres).
Setelah kita bahas penyebab diare, selanjutnya apa tanda-tanda diare yang perlu kita ketahui? Tanda-tanda diare diantaranya : Buang air besar (BAB) encer berupa cairan yang menyembur disertai angin, Sifat feses atau tinja encer atau cair bisa disertai dengan darah atau lendir, Terkadang tinja berwarna kehijau-hijauan akibat campuran empedu, Rasa sakit perut (melilit) dari ringan sampai berat, Rasa kembung, Suhu badan meningkat, Pada anak umumnya anak menjadi cengeng, Gelisah, Sulit makan dan minum, Muntah, Mata cekung, Ubun-ubun cekung, Bahkan pada kasus yang berat dapat menyebabkan Penurunan kesadaran, Pingsan dan Kematian.
Ramuan Alami Atasi Mencret
Selain pengobatan medis yang telah berkembang dewasa ini, ada juga pengobatan alami yang dapat disajikan untuk mengatasi mencret atau diare ini, kedua pengobatan memiliki dasar masing-masing, dan tentu saja dapat disesuaikan dengan kondisi pasien. Pada info hidup sehat kali ini akan diketengahkan ramuan yang dapat membantu mengatasi mencret atau diare. Ramuan ini diambil dari buku Pemanfaatan Tanaman Obat untuk Kesehatan Keluarga oleh Kementrian Kesehatan Tahun 2010.
1. Ramuan Daun Jambu Biji I
Bahan yang diperlukan :
- Daun jambu biji (pucuknya) sebanyak 1 genggam
- Adas sebanyak 5 butir atau 1/3 sendok teh
- Pulosari sebanyak 2 jari tangan
- Air sebanyak 2 cangkir
Cara Membuat : Cuci semua bahan, potong kecil-kecil kemudian dididihkan sampai diperoleh 1 cangkir.Cara Pemakaian : Ramuan diminum 2 kali sehari 1/2 cangkir. Diulang sampai kondisi membaik.
2. Ramuan Daun Jambu Biji II
Bahan yang diperlukan :
- Daun jambu biji (pucuknya) sebanyak 3 pucuk
- Garam sedikit
Cara Pemakaian :
- Daun dikunyah dengan sedikit garam kemudian ditelan, lakukan 2 kali sehari.
- Daun ditumbuk, diberi air (yang telah dimasak) 1/2 cangkir kemudian diperas, diminum sekaligus 2 kali sehari.
3. Ramuan Kunyit
Bahan yang diperlukan :
- Kunyit sebanyak 1 jari tangan
- Kayu angin sebanyak 1 genggam
- Merica bolong (Bunga kayu putih) sebanyak 7 butir
- Ketumbar sebanyak 7 butir
- Daun sembung sebanyak 2 helai
- Air sebanyak 2 cangkir
Cara Pembuatan : Seluruh bahan dicuci, kemudian dipotong kecil-kecil, didihkan sampai diperoleh 1 cangkir ramuan.Cara Pemakaian : Diminum sekaligus sewaktu suam-suam kaku.
Ramuan alami tersebut membantu penyembuhan diare, namun apabila dalam waktu 2 hari tidak ada perubahan ataupun gejala semakin parah sebaiknya berobat lebih lanjut kepada petugas medis, dokter umum mapun spesialis. Pola hidup sehat, Menjaga kebersihan makanan dan Makan makanan yang bergizi cukup menjadi hal penting yang perlu dilakukan guna mencegah diare. Tetap Semangat dan Jaga Kesehatan. (M-ANT)
